Bukan Sekadar Mengepel! Ini SOP Cleaning Service yang Bikin Kerja Lebih Efisien dan Aman
Admin Media Sosial JDI | Diposting pada |

Kamu pernah memperhatikan seberapa bersih dan rapi sebuah gedung perkantoran, mal, rumah sakit, atau kampus? Semua itu bukan terjadi secara otomatis, tapi berkat kerja keras tim cleaning service yang mengikuti standar operasional prosedur (SOP) yang jelas. Nah, SOP cleaning service inilah yang menjadi fondasi kerja mereka agar setiap tugas bisa dilakukan dengan efisien, aman, dan berkualitas.
Bagi kamu yang ingin terjun ke dunia kebersihan profesional atau sekadar ingin memahami bagaimana proses kerja cleaning service dilakukan, mengetahui SOP cleaning service adalah langkah pertama yang penting. Artikel ini akan membahas secara lengkap mulai dari pengertian SOP cleaning service, tugas harian para petugas kebersihan, kisaran gaji yang bisa kamu dapatkan, hingga bagaimana kamu bisa mendapat keuntungan lebih melalui sertifikasi resmi di LSPP Jana Dharma Indonesia. Yuk, kita bahas lebih dalam.
Apa Itu SOP Cleaning Service?
SOP (Standard Operating Procedure) cleaning service adalah pedoman kerja baku yang harus diikuti oleh petugas kebersihan dalam menjalankan tugasnya. SOP ini mencakup prosedur teknis mulai dari persiapan alat, metode pembersihan, hingga tata cara pelaporan kerja. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa pekerjaan dilakukan dengan konsisten, higienis, aman, dan sesuai standar.
Dengan adanya SOP cleaning service, seorang petugas tidak bekerja secara asal-asalan. Setiap tindakan mereka dirancang untuk mencapai hasil maksimal dan meminimalkan risiko, baik bagi diri sendiri maupun orang lain di lingkungan kerja. Misalnya, dalam membersihkan lantai basah, SOP akan menyertakan prosedur penggunaan tanda peringatan agar tidak ada orang tergelincir.
Tugas Cleaning Service yang Wajib Kamu Ketahui
Kalau kamu tertarik bekerja sebagai cleaning service profesional, penting untuk tahu apa saja tanggung jawab yang akan kamu emban setiap harinya. Meski terlihat sederhana, sebenarnya tugas cleaning service cukup kompleks dan membutuhkan ketelitian serta tanggung jawab yang tinggi.
Berikut ini adalah beberapa tugas utama cleaning service:
1. Membersihkan Area Umum
Tugas ini meliputi menyapu, mengepel, membersihkan kaca, meja, kursi, dan permukaan lainnya. Petugas harus memastikan semua area terlihat rapi dan bersih setiap saat.
2. Merawat Fasilitas Toilet
Toilet adalah area yang sangat krusial karena menyangkut kenyamanan dan kesehatan pengguna. Cleaning service harus rajin mengganti tisu, sabun, serta memastikan lantai dan dinding bersih dari kotoran.
3. Mengelola Sampah dan Limbah
Mengangkut sampah dari tempat sampah kecil ke tempat pembuangan utama adalah tugas harian yang harus dilakukan dengan prosedur keselamatan tertentu, terutama jika berurusan dengan limbah medis atau bahan kimia.
4. Melakukan Pembersihan Mendalam secara Berkala
Selain pembersihan rutin, cleaning service juga memiliki tugas untuk melakukan general cleaning pada waktu tertentu. Ini termasuk menyikat sela lantai, membersihkan langit-langit, dan membersihkan AC atau ventilasi.
5. Melaporkan Kerusakan atau Kejanggalan
Petugas kebersihan sering kali menjadi orang pertama yang menyadari jika ada kerusakan fasilitas. Oleh karena itu, mereka juga bertugas melaporkan setiap temuan ke pihak pengelola gedung.
Baca Juga: Tips Pemeliharaan dan Perawatan Perangkat Pembersihan Untuk Public Area Cleaner
SOP Cleaning Service yang Harus Kamu Kuasai
Bekerja sebagai petugas kebersihan profesional nggak cukup hanya dengan niat dan tenaga. Kamu juga harus memahami dan mengikuti SOP cleaning service atau Standard Operating Procedure. Tanpa SOP, pekerjaan bisa jadi tidak efisien, hasil tidak maksimal, dan bahkan bisa membahayakan keselamatan kerja. Jadi, memahami SOP ini sangat penting, baik buat kamu yang baru mulai maupun yang sudah berpengalaman.
Lalu, seperti apa sih SOP cleaning service yang ideal dan sesuai standar industri?
1. Persiapan Sebelum Bekerja
Setiap pekerjaan yang baik dimulai dari persiapan. Dalam SOP cleaning service, tahap persiapan biasanya mencakup:
- Memakai seragam dan APD (Alat Pelindung Diri) yang sesuai, seperti sarung tangan, masker, sepatu safety, dan penutup kepala.
- Melakukan pengecekan alat dan bahan pembersih. Pastikan semua peralatan dalam kondisi baik dan aman digunakan.
- Membaca jadwal kerja atau area tanggung jawab yang ditentukan supervisor.
- Membawa alat kerja lengkap: mop, ember, sapu, lap microfiber, cairan pembersih sesuai jenis permukaan, serta signage atau papan peringatan “Lantai Basah”.
Hal ini penting untuk mencegah cedera dan memastikan kamu tidak bolak-balik mengambil alat yang tertinggal.
2. Prosedur Pembersihan Area
Pekerjaan inti dari cleaning service terbagi dalam beberapa jenis area. Setiap jenis memiliki SOP tersendiri:
a. Pembersihan Area Umum (Lobi, Koridor, Tangga)
- Bersihkan debu dan sampah menggunakan sapu atau vacuum cleaner.
- Pel area dengan gerakan zigzag dan pastikan tidak ada bekas licin.
- Gunakan tanda “Caution: Wet Floor” selama proses berlangsung.
- Bersihkan kaca, meja, dan pegangan tangga dengan cairan khusus anti noda.
- Rapikan kembali furnitur jika ada yang bergeser.
b. Pembersihan Toilet dan Kamar Mandi
Area ini sangat krusial karena menyangkut sanitasi dan kenyamanan banyak orang.
- Gunakan sarung tangan dan masker tambahan.
- Siram terlebih dahulu sebelum dibersihkan.
- Semprotkan cairan desinfektan ke kloset, wastafel, dan lantai.
- Sikat bagian dalam dan luar kloset, lalu bilas.
- Lap kaca dan permukaan datar dengan lap kering.
- Ganti sabun tangan, tisu toilet, dan cek tempat sampah.
c. Pembersihan Ruang Kerja dan Kantor
- Bersihkan meja kerja tanpa menggeser barang pribadi sembarangan.
- Vakum karpet dan pel lantai sesuai jenis materialnya.
- Lap permukaan elektronik dengan lap microfiber kering.
- Pastikan tidak ada kabel terinjak atau air yang tumpah di sekitar perangkat listrik.
d. Penanganan Sampah dan Limbah
- Pisahkan sampah organik dan non-organik.
- Gunakan kantong plastik berwarna sesuai jenis limbah (biasanya hitam, kuning, atau merah untuk medis).
- Bawa ke tempat pembuangan utama dengan trolley khusus.
- Bersihkan tempat sampah sebelum memasang kantong baru.
Baca Juga: Rahasia Kesuksesan Berkarir Sebagai Cleaning Service
3. Penanganan Bahan Kimia
Salah satu bagian penting dari SOP cleaning service adalah cara menggunakan chemical atau cairan pembersih. Beberapa poin yang perlu kamu patuhi:
- Jangan pernah mencampur dua jenis cairan tanpa izin supervisor.
- Ikuti takaran dan instruksi penggunaan pada label produk.
- Simpan bahan kimia di tempat yang aman dan terkunci.
- Hindari paparan langsung ke kulit dan mata, dan cuci tangan setelah menggunakan bahan kimia.
Kesalahan dalam penggunaan chemical bisa menyebabkan kerusakan permukaan, kebakaran kecil, bahkan gangguan kesehatan.
4. Penanganan Darurat
Dalam SOP cleaning service, kamu juga perlu siap menghadapi kondisi darurat seperti:
- Tumpahan cairan berbahaya: Segera pasang tanda bahaya dan laporkan ke supervisor. Jangan membersihkan sendiri jika kamu tidak dibekali pelatihan.
- Kebocoran air atau listrik: Matikan sumber daya jika bisa, lalu laporkan segera.
- Orang jatuh karena lantai licin: Berikan pertolongan pertama jika kamu terlatih, dan segera minta bantuan medis.
Petugas yang profesional harus tahu batas tugasnya dan tidak bertindak gegabah.
5. Proses Pelaporan dan Dokumentasi
Setelah tugas selesai, jangan langsung pulang. SOP cleaning service mengharuskan kamu untuk:
- Mengisi form laporan harian kerja (biasanya manual atau melalui sistem digital).
- Melaporkan area yang belum bisa dibersihkan karena kendala teknis.
- Menyerahkan kembali alat dan chemical ke tempat penyimpanan.
- Menyampaikan temuan kerusakan atau kehilangan ke bagian teknisi atau keamanan.
Dokumentasi ini penting untuk menilai kinerja kamu, sekaligus bahan evaluasi bagi manajemen.
Pentingnya Menerapkan SOP Cleaning Service
Menerapkan SOP cleaning service sangat penting untuk menjaga kualitas, efisiensi, dan keselamatan kerja. Dengan adanya standar operasional, setiap petugas kebersihan memiliki panduan kerja yang jelas dan konsisten. Ini membantu memastikan bahwa setiap tugas, mulai dari pembersihan lantai hingga penanganan limbah dilakukan sesuai prosedur yang benar dan aman. Tanpa SOP, pekerjaan bisa menjadi tidak terarah, hasil tidak maksimal, bahkan bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain, terutama saat menggunakan bahan kimia atau peralatan khusus.
Selain menjamin mutu kerja, SOP juga membantu meningkatkan profesionalisme dan produktivitas. Petugas yang memahami SOP dapat bekerja lebih cepat dan tepat tanpa harus menebak-nebak langkah yang harus diambil. Ini juga memudahkan pelatihan karyawan baru, evaluasi kinerja, dan pelaporan tugas harian. Lebih dari itu, ketaatan pada SOP menjadi nilai tambah yang dapat memperbesar peluang untuk naik jabatan atau dipercaya menangani area penting. Jadi, memahami dan menerapkan SOP bukan hanya kewajiban, tapi juga investasi untuk karier jangka panjang di bidang cleaning service.
Baca Juga: Bagaimana Cara Menjadi Public Area Cleaner yang Profesional?
Waktunya Naik Kelas dengan Sertifikasi Resmi
Setelah kamu memahami pentingnya SOP cleaning service, berbagai tugas harian cleaning service, hingga potensi gajinya, sekarang saatnya kamu melangkah lebih jauh. Di era kompetisi kerja seperti sekarang, memiliki pengetahuan saja tidak cukup. Kamu juga perlu pengakuan resmi atas kompetensimu, dan salah satu cara terbaik adalah melalui Sertifikasi Public Area Cleaner dari LSPP Jana Dharma Indonesia.
Kenapa harus sertifikasi? Karena sertifikat bukan hanya selembar kertas. Di baliknya ada pembelajaran mendalam, asesmen keterampilan nyata, dan pengakuan dari negara melalui sertifikat resmi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi). Sertifikat ini bisa kamu gunakan untuk melamar pekerjaan di perusahaan bonafid, memperluas jaringan kerja, hingga membuka peluang kerja di luar negeri.
LSPP Jana Dharma Indonesia menawarkan lebih dari sekadar pelatihan. Kamu akan mendapatkan materi yang sesuai dengan SOP cleaning service terkini, konsumsi gratis saat pelatihan, serta masuk ke dalam jaringan profesional kebersihan yang aktif dan luas. Semua itu membuat proses belajar jadi nyaman dan hasilnya benar-benar bisa kamu rasakan langsung di dunia kerja.
Jadi, kalau kamu serius ingin menjadikan pekerjaan cleaning service sebagai karier jangka panjang, bukan hanya kerja sampingan, maka mengambil sertifikasi adalah langkah cerdas. Jangan menunggu sampai kesempatan lewat. Daftar sekarang di LSPP Jana Dharma Indonesia!
Info lebih lanjut, kamu dapat menghubungi:
- CS WhatsApp: +6282322795991
- Telp: (0274) 543 761
- Instagram: @jana_dharma_indonesia
- Email : [email protected]
Alamat Kantor Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pariwisata Jana Dharma Indonesia:
Jl. Arimbi No.01, Kragilan, Sinduadi, Kec. Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55284
Tinggalkan Balasan