fbpx

Merangkak Tinggi dalam Seni Kopi: Jenjang Karir Seorang Barista

dua orang barista sedang mengikuti uji kompetensi profesi sebagai barista, berikut jenjang karir seorang barista

Memiliki banyak peminat serta salah satu profesi yang digandrungi anak muda saat ini, jika mendengar kata barista tentunya yang terlintas dipikiran anda adalah kopi. Barista merupakan sebutan khusus bagi orang yang membuat dan menyajikan kopi dengan menggunakan alat maupun secara manual.

Namun pada perkembangan saat ini, profesi barista tidak lagi hanya tentang menyajikan secangkir kopi, tetapi telah menjadi seni dan keahlian yang membutuhkan dedikasi dan pemahaman mendalam tentang biji kopi, teknik penyeduhan, dan keterampilan layanan pelanggan. Artikel ini akan membahas jenjang karir yang dapat diikuti seorang barista, dari tingkat awal hingga pada puncak keahlian dan kepemimpinan.

1. Barista Pemula

Pada tahap awal seorang barista menyajikan minuman kopi dasar seperti espresso, latte, dan cappuccino. Mereka memahami dasar-dasar teknik penyeduhan dan pelayanan pelanggan. Maka dari itu mereka memerlukan keterampilan khusus pada penyeduhan espresso. Selain itu memahamami terkait dasar mengenai jenis kopi dan alat kopi.

Dengan begitu secara langsung seorang barista akan memperoleh pengalaman praktis di lapangan. Serta meningkatkan keterampilan terkait latte art.

2. Barista Lanjutan

Pada tahap selanjutnya seorang barista akan bertanggung jawab atas operasional harian di bar kopi.Mereka juga akan mengelola stok bahan baku dan menjaga kualitas minuman. Oleh sebab itu dalam tahap ini seorang barista akan memerlukan keterampilan lebih seperti manajemen waktu dan pemahaman mendalam mengenai jenis kopi dan metode penyeduhan.

Dalam tahap ini seorang barista akan turut andil dalam menghadiri pelatihan lanjutan mengenai seni penyeduhan dan mampu mengembangkan menu minuman secara khusus. Sehingga akan muncul beragam produk dan mampu meningkatkan keuntungan bagi kafe atau restoran.

3. Barista Senior

Seorang barista senior menguasai seni latte art dan metode penyeduhan kopi yang canggih.Selain itu profesi ini juga bertanggung jawab untuk mengelola tim barista di bawah pengawasan. Maka keterampilan yang diperlukan berupa keterampilan pada kepemimpinan. Serta pemahaman yang mendalam tentang berbagai aspek kopi.

Jenjang karir yang didapat pada profesi ini berupa menjadi mentor bagi barista baru. Serta berpartisipasi dalam kompetisi barista.

4. Spesialis Kopi

Menjadi ahli dibidang spesialisasi tertentu, seperti cupping atau roasting. Mereka bertanggung jawab atas pemilihan biji kopi dan menyusun menu kopi. Memiliki keterampilan khusus mengenai pemahaman yang mendalam tentang seluk beluk kopi seperti profil rasa dari tiap-tiap kopi. Umumnya juga memiliki keterampilan pengenalan biji kopi berkualitas tinggi.

Pada profesi ini memiliki jenjang karir untuk mengembangkan inisiatif baru untuk meningkatkan kualitas kopi. Serta dapat berkolaborasi dengan petani kopi untuk pengadaan biji berkualitas tinggi.

5. Pengusaha Kopi

Profesi ini memiliki  membuka dan mengelola kedai kopi sendiri. Seorang pengusaha kopi juga dapat mengembangkan strategi bisnis dan pemasaran. Memerlukan keterampilan khusus berupa keahlian pada manajemen bisnis serta pemahaman pasar kopi lokal dan global. Selain itu seorang pengusaha kopi memiliki jenjang karir membuka cabang baru atau meluaskan bisnis kopi. Dan dapat berpartisipasi dalam acara industri dan festival kopi.

6. Pengajar Barista

Seorang pengajar barista memiliki tanggung jawab untuk mengajarkan keterampilan barista di lembaga pelatihan atau sebagai konsultan. Umumnya juga mengembangkan kurikulum pembelajaran terkait pelatihan barista. Maka keterampilan yang diperlukan berupa kemampuan komunikasi yang baik. Serta pemahaman mendalam tentang teknik penyeduhan.

Profesi ini memiliki jenjang karir untuk terlibat dalam penelitian dan pengembangan di industri kopi. Dan dapat juga menulis buku atau artikel tentang seni dan ilmu kopi.

7. Juri atau Hakim Kompetisi Barista

Seorang juri pada kompetisi barista memiliki tugas utama untuk melakukan penilaian terhadap penampilan dan keterampilan peserta dalam kompetisi barista, utamanya dalam menyajikan kopi. Mereka juga memberikan umpan balik konstruktif untuk mengembangkan keterampilan para barista.

Memerlukan keterampilan terkait pemahaman yang mendalam mengenai standar industri. Serta keterampilan evaluasi rasa dan teknik penyeduhan. Memiliki jenjang karir untuk berkontribusi dalam penyelenggaraan kompetisi barista serta membuat inovasi dalam aturan atau kriteria penilaian.

Melalui langkah-langkah ini, seorang barista dapat membangun karir yang sukses dan memuaskan dalam industri kopi yang dinamis. Dengan fokus pada pengembangan keterampilan, pemahaman yang mendalam tentang kopi, dan semangat untuk terus belajar, jenjang karir seorang barista bisa menjadi perjalanan penuh pencapaian dan keberhasilan.

Anda tertarik memperdalam dan memastikan kualifikasi kompetensi barista yang anda miliki sudah terjamin?  Mengikuti sertifikasi barista di Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pariwisata Jana Dharma Indonesia adalah langkah strategis untuk meningkatkan profesionalisme dalam dunia museum. Ini tidak hanya membuka pintu peluang karir yang lebih luas, tetapi juga memperkuat kredibilitas dan memberikan akses ke jaringan profesional yang berharga. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk mengembangkan keterampilan Anda dan mengambil langkah menuju kesuksesan dalam industri pertunjukan yang dinamis ini.

WhatsApp  : +62 81215017975
Telp              : 0274 543 761 (Ninda)
Instagram  : @jana_dharma_indonesia
Email           : [email protected]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *